Cirebon, ADHINEWS.com,- President Asosiasi Doktor Hukum Indonesia (ADHI) Dr Yetti Suciaty Soehardjo SH, MBA melantik jajaran kepengurusan Asosiasi Doktor Hukum Daerah (DPD) Cirebon Raya.
Pelantikan kepengurusan ADHI DPD Cirebon Raya diikuti acara Buka Puasa Bersama dan Dialog Nasional bertemakan “Kearifan Budaya Dalam Menangkal Radikalisme dan Terorisme”.
Dialog Nasional ini menghadirkan narasumber Sultan Sepuh Keraton Kasepuhan Cirebon, PRA Arief Natadiningrat, AKBP Dr Dadang Herli, S.IP, SH, MH, M.Si, budayawan Prof Dr Wayan Gelgel, M.Hum.
Dalam sambutannya President ADHI Dr Yetti Suciaty Soehardjo, SH MBA mengatakan bahwa organisasi ADHI didirikan untuk merawat keberagaman dan memperkuat rasa kebhinekaan tunggal Ika.
“Organisasi ini memiliki tanggung jawab mempersatukan Indonesia yang terdiri dari beragam agama dan budaya dalam satu bingkai NKRI, para Doktor Hukum punya kewajiban menjaga agar paham radikalisme tidak menyusup di kalangan akademisi,” ujar wanita yang juga Dewan Penasehat Kadin Jawa Barat ini.
Uniknya dalam pelantikan ini semua peserta Dialog Nasional hadir dengan berpakaian adat masing-masing daerah. Tujuannya agar memupuk budaya asli Indonesia dalam kebersamaan.
Dari Pengurus DPD ADHI Jawa Barat hadir Dr Sri Akhyani dan Dr Ida Farida yang juga Wakil Rektor 2 Universitas Galuh.
Selain menggelar acara Dialog Nasional, DPP ADHI Pusat menandatangani Memorandum of Understanding dengan Sultan Keraton Kasepuhan Cirebon untuk menjalin kerjasama peningkatan kebudayaan. (edo)
